Friday, February 7, 2014

PART II



 
Ini adalah lanjutan dari part sebelumnya dimana adalah sebuah kisah hidup dari mahluk yang tidak sempurna yang dinamakan cucu adam. Cerita ini berlanjut dari kisah sebelumnya dimana ketika saya menginjak usia remaja.sebelumnya agak mundur sedikit ketika semasa smp.

ketika itu tepatnya ketika kelas sebelas ada seorang gadis yang sangat cantik yang membuat saya jatuh cinta. Tapi itu menurut saya gak tau menurut anda bagaimana. Dia duduk dibangku paling depan nomor dua dari sebelah kiri. Rambutnya lurus dan diikat, mukanya bulat seperti bulan sabit dan tawanya tersendat-sendat seperti kaset rusak,tubuhnya agak pendek dan agak gemuk jadi bulet banget pokonya.tapi itulah yg nembuat saya tidak bisa melupakanya begitu saja. 

Sementara itu saya duduk di meja no 2 sebelah kiri, eh duduk di kursi maksutnya. Ketika itu saya melihat senyumnya dan lesung pipitnya yang mirip gita gutawa. Rasanya hati ini menjadi tenang sekali.mulai detik itu lah saya menyukainya. Mungkin kata orang cinta nya anak smp itu cinta monyet, tp menurut saya itulah cinta sebenarnya dimana dilandasi dengan kejujuran dan yak perlu alasan hanya sesederhana "aku sayang dia" aja. 

Tapi semuanya tidak berjalan seperti yang diharapkan. Oh ia nama cewek tersebut adalah yuliana nama yg simple tapi sulit dilupakan setidaknya itu yang saya rasakan. Ketika itu teman sebangku saya agil kalo nggak salah dia bilang "cah yuli tuh cantik"  mungkin dia juga suka dengannya dan hampir semua pria di dalam kelas itu saya pikir. Tapi karna terlalu minder saya tak sempat mendekatinya.hingga akhirnya suatu hal yang tak diinginkan terjadi. 

Karena saya tidak masuk 10 besar dikelas A tersebut saya harus terlempar ke kelas C dan harus berpisah dengannya dan juga sahabat terbaik ku saat itu ruli namanya, rambutnya keriting kurus dan tinggi. Dia adalah anak yang cerdas semenjak kelas 3 saya agak sedikit jauh dari mereka.sampai suatu ketika saya tidak begitu ingat tapi saya berhasil mendapatkan nomer handpone yuli. Hampir setiap hari saya sms an dengannya. Mungkin ini saat-saat paling boros untuk saya.karena semenjak sd saya jarang sekali jajan. Saya lebih suka menabungnya dan membeli jajan saat sudah pulang sekolah diwarung langganan saya.mungkin kalo bisa diambil uabg tabungan saya disana sudah mencapai puluhan juta ^-^. 

Pada suatu hari saya memberanikan diri untuk menelpon nya. Jujur saya adalah orang sulit berbicara dengan wanita. Kala itu saya menelponnya tapi yang terjadi hanyalah saling diam dan sedikit berbatuk-batuk. Haah aneh memang tp semenjak itu saya lebih mencoba mendekatinya.

 Setiap hari saya berangkat paling pagi hanya untuk melihatnya. Suatu ketika saya berangkat ketika melewati kelasnya ternyata dia ada didepan pintu, dengan langkah gemetar saya mendekatinya dan hanya mengatakan "hay" lalu melewatinya. Itu adalah hal terkonyol yang tak bisa saya lupakan. Semakin hari saya semakin menyukainya karena itu lah saya sangat semangat setelah jatuh ke kelas C hingga saya mendapat rangking 1 dalam seumur hidup saya walaupun tidak dituliskan di raport tapi wali kelas saya Bu Ambar namanya menyebutkanya. Ya yang penting pernah ngerasain aja dah dari pada nggak sama sekali ^-^. 

Untuk masalah prestasi saya termasuk biasa saja tidak ada yang bisa di banggakan berbanding terbalik dengan kakak saya yang kata orang ganteng, pinter dan sukses. sepertinya semua kesempurnaan berada padanya dan sisanya lah untuk saya. Menyedihkan tapi harus tetap disyukuri. Akhirnya tak terasa ujian telah tiba dan beberapa bulan kemudian pengumuman kelulusan dan tiba saat nya kami harus berpisah. Hal ini terjadi karena saya memilih untuk melanjutkan ke jenjang SMK karena saya tahu kondisi ekonomi keluarga saya tidak begitu baik ditambah orang tua saya harus mensekokahkan 2 orang anak.

 Dan si dia memilih jenjang SMA karena setau saya dia suka dengan IPA walaupun ternyata akhirnya mengambil jurusan IPS si. Perpisahan kami terjadi begitu saja tanpa ada kata perpisahaan dan saya belum sempat mengutarakan perasaan saya karena disaat detij-detik kelulusan ternyata teman saya jatuh cinta juga dengan nya dan secara terang-terangan mengangkat senjatanya. Dan beberapa hari jemudian ternyata mereka berdua jadian. Sungguh tega sekali teman saya itu.
Setelah beberapa minggu berlalu lalu si dia curhat dengan saya memang dari sebelumnya dia sudah sering curhat dengan saya sebelumnya dia suka dengan adek kelas yg memakai kacamata. Sekarang saya make kaca mata,tapi tetep gak mau kayaknya ^-^.

 Setelah lulus saya tak pernah lagi mendengar kabarnya. Tak ada lagi komunikasi dengan nya sampai menginjak kelas 2 smk baru saya dapat nenghubunginya kembali namun sifatnya sudah berubah dan saya mulai mencoba menghilangkan perasaan saya padanya. Smk adalah masa yang sangat tidak indah tidak seperti orang lain yang menikmati masa mudanya. Dan disaat ini saya tidak memikirkan masalah cinta lagi dan beralih bermain game online untuk menjauh dari ketidak adilan dunia nyata itu. 

Setiap pulang sekolah saya pergi ke warnet untuk bermain game dan inilah yang membuat mata saya menjadi minua pada akhirnya. Pada saat kelas 3 saat sudah parah sampai sudah tidak bisa melihat tulusan di papan tulis akhirnya karena tidak mau merepotkan teman sebangku saya widhi, akhirnya saya memutuskan memakai kacamata. Pada awalnya saya merasa canggung dan malu sampai ada teman saya mery namanya dia memanggil saya dengan sebutan pak dokter. Hadeh pak dokter? Sama jarum suntik dan obat aja paling takut. Dan saya jarang kedokter, jadi setiap sakit dan akan dibawa ke dokter saya sudah sembuh duluan karena rasa takut itu ^-^.

Masa SMK saya benar-benar masa paling tidak menyenangkan dalam hidup saya. Saya menjadi orang yang sangat pendiam,tertutup, mudah grogi apalagi jika harus berhadapan lebih dari dua mata
Biasanya ini terjadi saat maju didepan kelas atau bertemu dengan orang yang lama tidak bertemu.
Keringat keluar semua dan badan gemetar. itulah kekurangan besar yang saya miliki. Menyebalkan sebenarnya saya tidak ingin begitu tapi itu mengalir begitu saja.

Akhirnya sampai juga diujung jenjang SMK saya tapi ujung perjalanan cinta saya belum ketemu sampai disini. Setelah lulus SMK rata-rata teman saya melanjutkan ke jenjang kuliah. Tidak begitu dengan saya karena kendala biaya.

Saya harus rela mencari pekerjaan dengan susah payah dengan bermodalkan ijazah SMK dimana sulit sekali menemukan pekerjaan. Padahal tadinya pemerintah menganjurkan masuk SMK bagi yang tidak mampu melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi. Mungkin hanya sedikit orang yang beruntung namun sebagian besar mengalami kendala dalam hal mencari pekerjaan. Saya sempat mendaftarkan diri di BANK swasta.

Ketika itu saya mendaftar lewat sekolah, Tes pertama adalah tes wawancara dan seleksi berkas. Setelah beberapa minggu menunggu akhirnya saya lulus tes pertama, seminggu kemudian masuk ke tes ke dua yaitu tes fisik. Disinilah kelemahan saya dan saya sudah pesimis dengan hal itu. Ternyata setelah berminggu—minggu menunggu akhirnya saya dinyatakan tidak lulus tes tersebut.sungguh hal yang sangat menjengkelkan dan melelahkan setelah berbulan-bulan menunggu akhirnya tidak mendapatkan hasil apapun. Namun kabar gembira menyelimuti teman SMP saya Ruli dimana dia lolos tes tersebut dan tes tes selanjutnya hingga sekarang dia bekerja ditempat itu.

Dari situ saya mulai lontang lantung kesana kemari mencari pekerjaan namun tidak menuai hasil. Hingga akhirnya ramadhan tiba dan saya memutus kan untuk menganggur dirumah dahulu sampai sehabis lebaran, beberapa bulan setelah lebaran, seorang teman menawari saya sebuah pekerjaan di sebuah took komputer. Hingga saya menerimanya dan langsung bekerja disitu hingga sekarang.
Setelah bekerja beberapa bulan akhirnya saya memutuskan untuk melanjutkan pendidikan saya. Akhirnya saya mendaftarkan diri di sebuah Sekolah Tinggi. Karena Sekolah tinggi tersebut milik yayasan atau swasta maka langsung diterima. Disinilah saya kembali menemukan teman-teman lagi. Ada satu teman yang langsung dekat dengan saya Ari namanya, namun sayang dia memutuskan untuk keluar dengan alas an karena kampus ini tidak terakreditasi dan belum jelas statusnya.
Setelah itu saya mulai dekat dengan beberapa teman saya yaitu Rizky,Ayu,Nisa dan kawan-kawan.
Dimasa ini saya sepertinya kembali merasakan jatuh cinta lagi. Saya menaruh hati pada salah satu teman saya.

pertama kali melihatnya saya langsung suka padanya. Entah kenapa sepertinya cinta saya kembali bertepuk sebelah tangan. Saya selalu berusaha untuk memberikan apa yang saya dapat berikan, namun tenyata dia sudah memiliki sebuah hubungan yang berumur sekitar empat tahun lamanya meski mereka sempat beberapa kali berpisah setau saya mereka kembali lagi. 

Awal saya dekat denganya saat dia meminta tolong untuk dibuatkan tugas. Pada saat itu saya masih dekat dengan teman lainya tapi saya menganggapnya tak lebih dari sekedar teman begitu pun dengan teman saya itu. Setelah itu akhirnya saya mendapatkan nomor handphonenya dan mulai dekat dengan nya hari demi hari berlalalu saya semakin dekat denganya. Saya mencoba menyukai hal – hal yang dia suka padahal sebelumnya saya tidak pernah suka. Saya mencoba menyukai film-film korea dan belajar bahasanya. Sampai suatu ketika saya dipinjaminya sebuah CD dan saat mengembalikanya saya menyelipkan sebuah Dream Catcher didlamnya sebagai hadiah untuknya.mungkin itu hal yang belum pernah saya lakukan sebelumnya saya membuatnya dengan tangan sendiri. Walaupun hasilnya tidak begitu bagus tapi saya membuatnya dengan penuh perasaan.

Sepertinya itu hal terakhir yang saya dapat berikan padanya. Saya mulai menyerah dengan perjuangan ini. Sampai disini dulu ceritanya hope you fun when you read it..
Maaf kalo Garing.. 
beberapa pemberian dari orang yang saya suka :



                              
 dan contoh gambar "Dream Cacther"




PART II Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Cacah Firmansyah

0 komentar:

Post a Comment